PERSMA, 24 Oktober 2024 - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian menggelar orasi Hari Tani dan Pangan di depan Grand Tarakan Mall (GTM) pada Senin (21/10) yang mengusung tema "Memupuk Rasa Cinta Menjadi Petani Muda Menuju Petani Mandiri dan Berdaulat".
Orasi tanpa kolaborasi ini bertujuan agar dapat menyuarakan aspirasi petani dari hati nurani kepada masyarakat luas dan instansi terkait agar kesejahteraan petani di Tarakan semakin diperhatikan. "Tujuan utama dari orasi ini adalah untuk menyoroti pentingnya peran petani khususnya di kota Tarakan yang kondisinya masih memprihatinkan," Ungkap Maulana selaku ketua panitia.
Kordinator lapangan, Hamzi, menambahkan bahwa aksi ini juga bertujuan untuk memperluas pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pertanian.
“Pertanian ini memiliki derajat yang sangat tinggi. Kami ingin menyadarkan para generasi muda, termasuk Gen Z dan Gen Alpha, tentang peran penting petani dan tantangan yang mereka hadapi." jelas Hamzi.
BEM Fakultas Pertanian berharap orasi ini tidak hanya menjadi kegiatan tahunan, namun berdampak positif terhadap kesadaran masyarakat tentang pentingnya pertanian dan ketahanan pangan, serta mendorong aksi nyata dalam memperbaiki kondisi para petani di Tarakan.
“Kami berharap dampak dari orasi ini dapat terasa, bukan hanya saat peringatan tahunan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Suara petani harus terus disuarakan" jelas Hamzi.
Maulana menyampaikan pesan penting kepada masyarakat untuk terus mencari pengetahuan baru terkait pertanian dan ketahanan pangan.
"Pesan saya tidak banyak, marilah kita terus bertani sampai mati. Kemajuan sektor pertanian harus didukung oleh semua kalangan terutama generasi muda yang akan menjadi pemimpin di masa depan." ungkap Maulana dengan penuh semangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar