Rabu, 28 Mei 2025

Dialog Publik RRI Kolaborasi PWI Tarakan: Kehidupan Pers dan Media Sosial, Bijak dan Bertanggung Jawab Jaga Kepercayaan Publik


KBRN, Tarakan : Bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tarakan, Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI Tarakan menggelar dialog publik bertajuk “Kehidupan Pers dan Media Sosial: Bijak-Bertanggungjawab Jaga Kepercayaan Publik” yang berlangsung di Auditorium RRI Tarakan, Rabu (28/5/2025). 

Dialog ini menghadirkan tiga narasumber berkompoten lintas sektor untuk membahas peran dan tantangan media dalam menjaga etika, kredibilitas, serta kepercayaan masyarakat di era digital yang semakin dinamis. 

Tiga narasumber tersebut, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik DKSIP Kaltara, Jufri, S.Hut, Mewakili Polda Kaltara, Kasi Humas Polres Tarakan Iptu Rusli dan Ketua Dewan Kehormatan PWI Kaltara, H.Rahmat Rolau.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi, Statistik dan Persandian (DKSIP) Provinsi Kalimantan Utara, Jufri, S.Hut, yang menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan media dalam menyampaikan informasi yang akurat dan membangun. Ia juga menyoroti tanggung jawab media untuk menjadi garda depan dalam literasi digital di tengah maraknya informasi palsu (hoaks) yang beredar di media sosial.

“Dari empat kabupaten dan satu kota di Kaltara ini, kita memiliki sekitar 447 Desa, 55 Kecamatan. Kondisi real kita di Provinsi Kalimantan Utara ini hampir 90 persen desa-desa kita di Kalimantan Utara ini telah memiliki internet, sampai ke plosok dan pesisir. Tersisa 22 desa lagi belum ada jaringan telekomunikasinya. Dengan penggunakan media sosial di Kaltara 76,78 persen,” jelas Jufri. 

Jufri menambahkan, tingginya pengguna media sosial dan akses informasi yang sudah sampai ke desa-desa, pers harus tampil menjaga kepercayaan publik dengan menyajikan informasi-informasi yang akurat, berdasarkan data dan fakta di lapangan, untuk menghasilkan produk jurnalistik kredibel dan berintegritas.

Perwakilan dari Kepolisian Daerah Kalimantan Utara, Kasi Humas Polres Tarakan, Iptu Rusli, menyampaikan perspektif penegakan hukum dalam konteks penyebaran informasi. Ia mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat dan insan pers terhadap regulasi yang mengatur penyampaian informasi di ruang digital, termasuk potensi pidana akibat penyebaran konten yang bersifat provokatif atau tidak faktual.

“Media sosial adalah ruang publik yang tidak lepas dari pengawasan hukum. Kami mendorong pengguna untuk lebih bijak dalam berinteraksi, terutama dalam menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya, berbeda dengan Pers tentu ada koridor tersendiri yakni UU Pers Nomor 40 tahun 1999” kata Iptu Rusli.

Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Utara, H. Rahmat Rolau, mengingatkan pentingnya kode etik jurnalistik sebagai fondasi utama dalam menjalankan profesi pers.

Ia juga menyoroti peran wartawan dalam menjaga marwah profesi di tengah tantangan banjir informasi dan kompetisi dengan media sosial.

“Profesionalisme dan etika menjadi benteng utama wartawan agar tidak tergerus oleh arus informasi instan yang belum tentu benar. Wartawan harus terus meningkatkan kompetensi dan menjaga independensi,” tegas Rahmat.

Dialog publik ini menjadi wadah penting bagi insan pers, aparat penegak hukum, pemerintah, dan masyarakat untuk saling bertukar pandangan serta memperkuat komitmen dalam mewujudkan ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.

Acara yang disiarkan langsung melalui kanal RRI Pro 1 ini juga diikuti oleh para tokoh pers di Kaltara diantaranya Ketua-Ketua PWI di Kaltara, Ketua JMSI Kaltara dan Kota Tarakan, Ketua SMSI, Ketua Amsindo Kaltara, mahasiswa UKM Pers UBT, UKM Radio, dan komunitas pegiat media sosial atau konten creator yang ada di Tarakan.

Acara diakhiri dengan sesi deklarasi bersama dan penandatanganan komitmen mewujudkan Pers Bermartabat, bertanggung jawab menjaga Kepercayaan Publik sesuai dengan Kode Etik dan Kode Prilaku Wartawan. 

Sabtu, 24 Mei 2025

Smart Tech 2025: HMTK Dorong Generasi Muda Kuasai Literasi Digital Menuju Indonesia Emas 2045

PERSMA, 25 Mei 2025 — Himpunan Mahasiswa Teknik Komputer (HMTK) Universitas Borneo Tarakan sukses menggelar kegiatan Smart Tech 2025 dengan tema “Meningkatkan Pemahaman Digital untuk Generasi Cerdas dan Inovatif Menuju Indonesia Emas 2045”. Kegiatan ini tak hanya diikuti oleh mahasiswa, tetapi juga pelajar dari berbagai sekolah di Tarakan sebagai upaya memperluas edukasi digital lintas usia.

Ketua panitia, Aditya Ahmad Nurullah, menyampaikan bahwa kegiatan ini lahir dari keprihatinan terhadap rendahnya literasi digital di kalangan mahasiswa. “Kami melihat banyak yang masih menggunakan teknologi secara sembarangan, tanpa memahami risiko dan etika penggunaannya. Maka dari itu, acara ini kami rancang untuk membekali peserta dengan literasi digital yang kuat,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa pemahaman digital merupakan kunci dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. “Untuk mencapai masa depan yang maju, inovatif, dan mandiri, literasi digital harus menjadi fondasi utama,” tambahnya.

Ketua Umum HMTK, Muhammad Arifin Syukur, turut menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya kegiatan ini. Ia mengungkapkan bahwa HMTK berhasil menggandeng BMKG sebagai pemateri, meskipun konfirmasi kehadiran baru diterima dua hari sebelum pelaksanaan. “Kami langsung bergerak cepat menyusun materi dan melakukan koordinasi tim. Alhamdulillah, semua berjalan lancar,” tuturnya.

Arifin juga menegaskan bahwa digitalisasi tidak hanya relevan bagi dunia teknologi, tetapi juga menyentuh sektor lain seperti ekonomi dan pertanian. “Oleh karena itu, penting bagi generasi muda untuk membekali diri dengan kompetensi digital sejak dini,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, HMTK akan membentuk komunitas Tech Club yang terbuka bagi mahasiswa dan pelajar. Selain itu, kegiatan serupa dengan skala lebih besar juga telah dirancang sebagai bentuk komitmen HMTK dalam mendukung transformasi digital di lingkungan kampus dan masyarakat.

Dengan semangat kolaborasi yang kuat, HMTK berharap Smart Tech 2025 menjadi langkah awal menuju gerakan literasi digital yang lebih luas, sekaligus kontribusi nyata dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.


RGN/ALF

Jumat, 09 Mei 2025

Sosialisasi PPAN 2025 di UBT: Pemuda Kaltara Bersiap Go Internasional


PERSMA, 10 Mei 2025 – Gedung Rektorat Universitas Borneo Tarakan (UBT) menjadi lokasi penyelenggaraan Sosialisasi Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) 2025 pada Jumat (9/5). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Utara dengan Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) Kaltara, yang bertujuan untuk mengenalkan program PPAN kepada mahasiswa UBT.

Ketua PCMI Kaltara, Muhammad Samir, S.Pd., menjelaskan bahwa PPAN adalah program pertukaran pemuda antarnegara yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sejak 1974. Kalimantan Utara sendiri mulai mengikuti program ini sejak 2015, setelah resmi menjadi provinsi.

“PPAN ini adalah program pertukaran pemuda antarnegara. Program ini dilaksanakan di tingkat provinsi. Setelah Kalimantan Utara resmi menjadi provinsi, 2015 menjadi angkatan pertama,” jelasnya.

Tahun ini, Kalimantan Utara kembali mendapat dua kuota peserta: satu laki-laki untuk mengikuti The Ship for Southeast Asian and Japanese Youth Program (SSEAYP) di Jepang, dan satu perempuan untuk mengikuti Singapore-Indonesia Youth Leader Exchange Programme (SYLEP) di Singapura.

Samir juga menegaskan bahwa program ini tidak hanya terbuka untuk mahasiswa, melainkan seluruh pemuda Kalimantan Utara yang memenuhi syarat usia.

“PPAN bukan program pertukaran pelajar, tapi pertukaran pemuda. Selama usianya masih memenuhi syarat, siapa pun bisa ikut,” tegasnya.

Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan mahasiswa UBT semakin termotivasi untuk mengikuti seleksi dan berpartisipasi dalam program PPAN, sehingga dapat berkontribusi sebagai wakil Kalimantan Utara di tingkat internasional.


(UH)

Astawarsa HMTM FT-UBT: Delapan Tahun Bersatu untuk Menghadirkan Teknologi Inovatif

PERSMA, 11 November 2025 – Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Borneo Tarakan (HMTM FT-UBT) sukses menyelenggarakan ...